Sabkref Bersama SDN Pangarangan 5 Sumenep

 

Rulis, Sumenep; Siswa SDN Pangarangan 5, Kecamatan Kota Sumenep, Kabupaten Sumenep, Jawa Timur tampil sebagai pengisi acara Sahabat Kreatif (Sankref) Rumah Literasi Sumenep, dalam bentuk siaran langsung melalui gelombang 102.9   Nada FM, Kamis (10/02/22)

Lima siswi yang tampil yakni Fatimah, Laila, Nurlaili, Aulia dan Aliyah menampilkan sajian dalam bentuk pembacaan tartil Qur’an, sari tilawah, pembacaan puisi, storytelling dan nyanyian itu hadir ke studio didampingi gurunya Lisa Novita Sari.

Lisa Novita Sari, guru pengajar mata pelajaran SBDP dan bahasa Madura itu ketika diwawancarai pengasuhnya, kak Taufik merasa senang dan bangga bila siswi sekolahnya dipercaya mengisi acara Sabkref yang cukup diminati oleh lembaga pendidikan di wilayah ujung timur Pulau Madura itu.

Lisa yang menyebut dirinya hadir mewakili Plt Kepala Sekolahnya itu menyampaikan informasi sekitar SDN Pangarangan 5 tempat ia mengabdi terdapat 16 guru, dengan  siswa 207  anak didik.

“Semuanya terdiri dari 8 rombongan belajar (rombel) dan diantaranya dua kelas paralel, yakni kelas 4 dan 6,” ujarnya.

Dalam usaha penanaman dan pengembangan bakat anak didik, bu Lisa menyebut terdapat sejumlah kegiatan ekstra kurikuler meliputi olah raga, kesenian angklung, Polisi Cilik (Pocil), drumband dan lainnya.

“Banyak yang kami dalam kejuaraan, semisal tahun 2019 saja antara lain juara 5 gerak jalan Hari Jadi Sumenep, juara 3 pemilihan kacong cebbhing tingkat anak, juara 3 lomba shalawat RRI,” jelasnya.

Namun ia mnambahkan, sekolahnya juga pernah meraih juara 3 lomba Pocil se Jawa Timur pada tahun yang sama.

“Memang selama pandemi sejak tahun 2020 ini tidak ada aktifitas berarti, akibatnya kegiatan anak dalam bidang ekstra kurikuler praktis tidak ada,” pungkasnya.

Dalam kesempatan yang sama, kak Taufik berharap melalui siaran Sabkref ini yang disiarkan setiap Kamis sore menjadi bagian dari usaha Rumah Literasi Sumenep dalam usaha mengembangkan kreatifitas dan bakat anak agar tersalurkan sebagaimana mestinya.

“Dukungan, dan partisipasi sekolah dan madrasah serta masyarakat dalam menyemerakkan aktifitas seni anak melalui siaran radio ini setidaknya memberi ruang baru dan bermanfaat,” demikian tutur kak Taufik mengakhiri siarannya.

Penulis : Audi

POSTING PILIHAN