Lagi, Rulis Tularkan Virus Literasi
http://www.rumahliterasisumenep.org/2020/09/lagi-rulis-tularkan-virus-literasi.html
![]() |
Siswi peserta pelatihan |
Rumah Literasi Sumenep (Rulis) kembali menebar dan berbagi virus literasi di pondok pesantrean Annuqayah Guluk-guluk, yang kali ini di Madrasah Aliyah (MA) 1 Putri pondok setempat, Jumat (11/9).
Tim peggerak yang terdiri dari dua pemateri, Yulianti dan Nur Khalilah Mannan dan didampingi pembuna Rulis, Syaf Anton Wr meluncurkan wilayah dari jantung kota Sumenep sebelum sholat Jum’at.
Tim peggerak yang terdiri dari dua pemateri, Yulianti dan Nur Khalilah Mannan dan didampingi pembuna Rulis, Syaf Anton Wr meluncurkan wilayah dari jantung kota Sumenep sebelum sholat Jum’at.
Perjalanan yang lumayan melelahkan, jarak tempuh yang lumayan jauh sekitar 30 km itu sedikit membuat amunisi nampak melemah. Namun rasa lelah tetiba runtuh setelah melihat sambutan hangat dari peserta. Semangat yang tinggi terlihat jelas dari antusias para santri putri di MA annuqayah, meski mereka harusnya menikamti hari libur.
“Sebelum Jum’atan kita singgah di kediaman K. M. Faizi,” ajak Syaf Anton Wr. M. Faizi adalah penyair kondang yang lahir dari pondok pesantren setempat.
Kegiatan diawali dengan sambutan dari kepala MA Annuqoyah, KH. M. Muhsin Amir. “Kami atas lembaga menyampaikan terima kasih kepala tim Rulis yang t mau berbagi dan memberikan semangat untuk kegiatan literasi, khusunya menulis,” ujar kiai yang telah melahirkan buku kumpulan puisi “Kenestapaan” dan “Gelombang Duka”.
Mereka berharap kegiatan ini berkelanjutan yang pada akhirnya akan melahirkan beberapa karya yang lahir dari pelatihan ini. Growth mindset menjadi materi awal. Materi ini penting untuk diberikan diawal agar pola pikir dan semangat peserta terbentuk. Lalu dilanjutkan dengan teknik menulis
Kegiatan lebih cenderung pada bentuk dialog dan praktik. Hal ini dilakukan sebagai bentuk pemetaan terhadap kemampuan dan kesulitan yang dihadapi oleh peserta saat menulis. (Yuli)