Juara Lomba Menulis Cerita Rakyat Tingkat SDN/SDS

Peserta saat presentasi di hadapan dewan juri  (*)

Cerita dalam bentuk folklor merupakan genre sastra yang diminati dan bekembang di masyarakat. Untuk menumbuhkan  minat ini perlu diperkenalkan sejak dini pada anak-anak, baik dengan membaca maupun mencerikannya dalam bentuk tulisan.

Dari maskud tersebut, Dinas Pendidikan (Disdik) Kabupaten Sumenep bekerjasama dengan  Rumah Literasi Sumenep (Rulis) telah menyelenggarakan pelatihan dan lomba menulis cerita rakyat bagi siswa SDN/SDS se Kabupaten Sumenep, pda 23 November 2019  lalu.

Lomba yang diikuti 60 peserta ini kemudian dievaluasi dan dikurasi  oleh pihak juri yang terdiri Lilik Rosida Irmawati, Widayanti, dan Yulianti menetapkan 6 nominator yang kemudian dipresentasikan di depan juri.

Baca juga: : Pelatihan dan Lomba Menulis Cerita Rakyat

Untuk menetapkan kejuaraan pagi tadi, Sabtu (11/1/220)   para nominator wajib mempresentasikan karyanya melalui wawancara dari dewan juri yang terdiri dari Lilik Rosida Irmawati, Widayanti dan Tika Suhartatik.

Inilah juaranya

1. Juara I, Naysak Amatillah, “Legenda Bato Tompang dan Candhi Burung”, SDN Kebunan 1 Kec. Kota Sumenep
2. Juara II, Dinda Dwi Friantika, “Wisata Religi Goa Mandalia”, SDN Saronggi 1, Kec. Saronggi
3. Juara III, Afifatul Azizah, “Asal Usul Pasongsongan Panaongan dan Wisata Pasongsongan”, SDN Panaongan 1, Kec. Pasongsongan
4. Juara IV, Cakra Bima Novandana, “Asal Usul Sumber Dasuk”, SDN Nyapar 1 Kec. Dasuk
5. Juara V, Delisa Kholistiana Arifah, “Cerita Dibalik Giliyang”, SDN Pangarangan 1 Kec. Kota Sumenep
6. Juara VI, Jannatun Na’imah, “Legenda Gunung Kembar”, SDN Gunung Kembar, Kec. Manding.

Penulis: Auli

POSTING PILIHAN