Pelatihan dan Lomba Menulis Pentigraf SMP/MTs.
http://www.rumahliterasisumenep.org/2019/10/pelatihan-dan-lomba-menulis-pentigraf.html
Memperingati Bulan Bahasa tahun 2019, Musyawarah Guru Mata Pelajaran (MGMP) Bahasa Indonesia SMP/MTs Kabupaten Sumenep bekerjasama dengan Rumah Literasi Sumenep adakan pelatihan menulis Cerita Tiga Paragraf (Pentigraf) bagi siswa SMP/MTs se Kabupaten Sumenep, Selasa, 19 Oktober 2019 di aula SMPN 6 Sumenep.
Pelatihan yang diikuti 82 siswa itu, mereka dilatih menulis pentigraf yang kemudian secara langsung ditugas untuk menulis menulis pentigraf.
“Tugas menulis ini langsung dijadikan ajang lomba menulis yang nantinya peserta terbaik akan mendapat hadian dan penghargaan dari pelaksana,” ujar Ketua MGMP, H. jamad, M.Pd
Memilih pelatihan dan lomba menulis pentigraf, Jamad menyebut, pentigraf merupakan genre sastra baru yang harus diperkenalkan kepada siswa.
“Dari amatan kami, menulis pentigraf lebih menarik dibanding menulis cerita pendek, karena selain lebih praktis dan pendek, juga dituntut mampu mengolah alur cerita dengan cara sederhana.” Ungkap guru bahasa Indonesia SMPN 1 Dasuk itu.
Sedang penyaji materi pelatihan sekaligus sebagai juri Lilik Rosida Irmawati dan Tika Suhartatik dari Rumah Literasi Sumenep.
Pelatihan yang diikuti 82 siswa itu, mereka dilatih menulis pentigraf yang kemudian secara langsung ditugas untuk menulis menulis pentigraf.
“Tugas menulis ini langsung dijadikan ajang lomba menulis yang nantinya peserta terbaik akan mendapat hadian dan penghargaan dari pelaksana,” ujar Ketua MGMP, H. jamad, M.Pd
Memilih pelatihan dan lomba menulis pentigraf, Jamad menyebut, pentigraf merupakan genre sastra baru yang harus diperkenalkan kepada siswa.
“Dari amatan kami, menulis pentigraf lebih menarik dibanding menulis cerita pendek, karena selain lebih praktis dan pendek, juga dituntut mampu mengolah alur cerita dengan cara sederhana.” Ungkap guru bahasa Indonesia SMPN 1 Dasuk itu.
Sedang penyaji materi pelatihan sekaligus sebagai juri Lilik Rosida Irmawati dan Tika Suhartatik dari Rumah Literasi Sumenep.
Ketua Rumah Literasi Sumenep, Lilik Rosida Irmawati menyatakan, pihaknya sangat mendukung dan mendorong siswa tingkat SMP dan MTs ini bisa bersaing melahirkan karya-karya inovatif.
“Ya kita dorong, dan kami selalu siap membantu meningkat kemampuan para siswa dalam bidang tulis menulis,”, ujar Lilik.
Peserta yang merupakan peserta dari masing-masing utusan SMP dan MTs itu tampak bersemangat dan antusias mengikuti pelatihan dan selanjutkan menuliskannya ke dalam lembaran kertas yang disediakan panitia. (san)
