Sayembara Menulis Cerita Rakyat Bagi Guru

Kabupaten Sumenep yang terletak di ujung timur pulau Madura mempunyai warisan budaya dan kearifan nilai-nilai pada cerita rakyat dalam bentuk, mite, legenda maupum dongeng serta tokoh-tokoh besar yang memberikan kemajuan pada jamannya. 

Namun sangat disayangkan cerita rakyat dan tokoh-tokoh besar tersebut kurang dikenal oleh masyarakat, khususnya anak-anak karena jejak rekam mereka tidak tertulis dalam bentuk buku. Mayoritas anak-anak lebih suka membaca cerita dari manca negara. Padahal cerita rakyat yang dimiliki oleh masyarakat Madura memiliki pesan edukasi, pesan moralitas  dan nilai-nilai filosofi kehidupan yang riil sesuai dengan konteks kultur budaya setempat.

Itulah antara lain yang menjadi dasar Rumah Literasi Sumenep menyelenggarakan Sayembara Penulisan Cerita Rakyat Sumenep yang diperuntukkan pada guru di wilayah Kabupaten Sumenep.

Sayembara yang mengambil tema “Menguatkan Karakter Bangsa melalui Cerita Rakyat” menitikberatkan pada cerita-cerita rakyat berupa mite, legenda, epos, dan dongeng, dengan tujuan menumbuhkan kreativitas bercerita di kalangan masyarakat pendidikan dalam rangka melindungi kekayaan warisan budaya lokal. 

Selain itu untuk mendokumentasi dan mempublikasikan kembali cerita-cerita rakyat dalam upaya menanamkan nilai-nilai budaya sehingga nilai-nilai tersebut teraplikasi dalam kehidupan sehari-hari dan mengenal tokoh-tokoh besar Sumenep yang telah memberikan kontribusi kemajuam peradaban bagi Sumenep khususnya dan Madura pada umumnya. 

Bagi pemenang sayembara dapat penghargaan selain piagam juga uang pembinaan serta tulisan yang dianggap layak akan diterbitkan dalam bentuk buku.

Pengumuman sayembara yang diumumkan bulan Mei 2017 ditutup pada 30 Agustus 2017.

POSTING PILIHAN